Cara Kerja Panel Surya & Ilustrasinya

Daftar Isi

Bagaimana panel surya bekerja sehingga dapat menyuplai listrik untuk berbagai kebutuhan?

Sejauh ini kita sudah membahas sekilas tentang cara kerja panel, namun di artikel kali ini kita akan membahas secara detail plus ilustrasinya agar lebih gampang dipahami.

Daftar Isi

Dasar

Ini dasar cara kerja panel surya:

Sinar matahari yang mengenai panel surya, sekitar 46% dipantulkan kembali sehingga tidak dapat digunakan.

Sementara itu, sekitar 54% sisanya diserap panel surya yang terbentuk dari silikon dengan susunan khusus yang memungkinkan elektron-elektron di dalamnya untuk bergerak jika terkena energi matahari.

Perpindahan tempat elektron-elektron pada panel surya akan menghasilkan arus listrik searah (DC).

Arus listrik DC ini lalu diolah sesuai kebutuhan, misalnya sebagai berikut:

Sistem On Grid

Untuk sistem on-grid, arus DC yang dihasilkan panel akan dikirim ke inverter untuk diubah menjadi arus AC.

Jika ada permintaan daya listrik dari instalasi internal, arus AC akan dikirim ke dalam bangunan.

Jika tidak ada permintaan daya, arus listrik AC tsb akan dikirim ke jaringan listrik PLN sebagai tabungan listrik kita.

Di malam hari, ketika panel surya tidak menghasilkan listrik, kebutuhan daya akan diambil dari jaringan listrik PLN.

Jika masih memiliki tabungan listrik, akan mengurangi tabungan kita. Jika tabungan sudah habis, penggunaan daya akan dicatat dan ditagihkan pada tagihan bulanan.

Sistem Off Grid

Untuk sistem off-grid – tidak terhubung jaringan PLN – arus DC akan dikirim ke kontroler sebelum disimpan ke baterai.

Kontroler berguna untuk menstabilkan tegangan yang masuk ke dalam baterai supaya baterai awet dan tahan lama.

Jika ada permintaan daya listrik dari instalasi internal, daya listrik yang disimpan di baterai akan dikirim ke inverter untuk diubah menjadi arus AC yang kemudian dikirim ke dalam bangunan.

Sistem Hybrid

Untuk sistem hybird – ada yang menyebut sistem on grid dengan backup – arus DC akan dikirim ke kontroler sebelum disimpan ke baterai.

Kontroler berguna untuk menstabilkan tegangan yang masuk ke dalam baterai supaya baterai awet dan tahan lama.

Jika ada permintaan daya listrik dari instalasi internal, daya listrik yang disimpan di baterai akan dikirim ke inverter untuk diubah menjadi arus AC yang kemudian dikirim ke dalam bangunan.

Jika tidak ada permintaan daya dan daya baterai sudah penuh, arus listrik AC tsb akan dikirim ke jaringan listrik PLN sebagai tabungan listrik kita.

Di malam kebutuhan daya akan diambil dari baterai terlebih dahulu. Jika daya dibaterai sudah habis, baru impor daya dari jaringan listrik PLN.

Jika masih memiliki tabungan listrik, akan mengurangi tabungan kita. Jika tabungan sudah habis, penggunaan daya akan dicatat dan ditagihkan pada tagihan bulanan.

Demikian cara kerja singkat panel surya untuk rumah tangga. Semoga cukup jelas!

All rights reserved. AturRumah © 2021